Langsung ke konten utama

3 Langkah Memberantas Hutang, Jangan Sampai Terjebak!

KacamataDuit - Berhentilah memghambat kebebasan finansial Anda, jangan terus menerus menghabiskan tabungan masa depan. Hutang ialah musuh nomor satu yang merampas impian banyak orang serta mayoritas orang memang tidak berdaya dengan hutangnya. Karna itu sekaranglah disaat yang pas buat memberantasnya.


Kesalahan yang selalu terjalin disaat berhutang merupakan, mengambil hutang sangat banyak, serta digunakan buat tujuan yang salah pula. Sebab hutang jugalah orang bisa menghabiskan tabungannya, menjaminkan harta bendanya dan juga melaksanakan aksi gali lubang tutup lubang dari satu kartu kredit ke kartu kredit yang lain cuma buat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hariannya.


Orang bisa jadi mengira, cuma sebab pihak bank ataupun industri kartu kredit ingin membagikan pinjaman, mereka kemudian dan merta dapat membayar pinjaman itu kembali. Orang jadi sangat fokus pada besarnya cicilan bulanan ataupun suku bunga pinjamannya saja daripada menyadari kalau hutang itu semacam penyakit kanker yang dapat mengikis keadaan kesehatan keuangan mereka.


Memberantas-hutang
(Ilustrasi orang yang sedang memiliki hutang)


Orang membayar bunga hutang dari waktu ke waktu, yang pasti saja cuma hendak memperkaya pihak bank serta industri kartu kredit, kebalikannya tanpa disadari kian membuat kita miskin. Telah demikian juga, kita masih saja heran kenapa senantiasa kehilangan duit.


Apakah Kamu mulai merasa tidak aman dengan realitas itu?


Syukurlah. Rasa tidak aman itu bisa jadi malah hendak menyelamatkan Kamu dari jeratan hutang seumur hidup. Duit memanglah tidak dapat membeli kebahagiaan, namun dengan duit hidup Kamu jadi lebih gampang. Namun buat memperoleh duit tidak free, Kamu wajib bekerja buat itu.


Sayang sekali Kamu tidak selamanya dapat bekerja, sementara itu kehidupan Kamu apalagi bisa jadi hendak berlansung lama sehabis Kamu tidak dapat bekerja.


Buat mengalami proses alamiah ini, kita sudah diberikan umur produktif sepanjang bertahun- tahun, tetapi belum banyak orang yang menyadarinya. Begitu mereka memperoleh pekerjaan serta berpenghasilan, lekas saja mereka mempunyai kartu kredit.


Daripada mendahulukan tabungan serta investasi, mereka membeli beberapa barang yang apalagi usianya dapat jadi lebih pendek daripada cicilan pembayarannya.


Nah.. bila Kamu telah siap buat memberantas hutang kartu kredit, hingga inilah rencananya:


1. Kenalilah hutang Kamu.


Mengenali berapa jumlah cicilan hutang masing- masing bulan saja tidak lumayan, tetapi lebih dari itu Kamu pula wajib mengenali seluruh suatu yang terpaut dengan hutang tersebut.


Buatlah catatan kepada siapa saja Kamu berhutang, berapa jumlah saldo ataupun sisa hutangnya dikala ini, berapa suku bunganya tiap- tiap, serta berapa pembayaran cicilan perbulannnya.


Cari ketahui pula menimpa kodisi- kondisi dari pinjaman Kamu, misalnya apakah Kamu dapat memperoleh diskon hutang bila melunasinya saat ini ataupun malah kebalikannya dikenakan penalty sebab pelunasan hutang saat sebelum jatuh tempo.


2. Susunlah prioritas pembayaran hutang.


Dari catatan hutang tadi setelah itu susunlah catatan pembayaran hutang bagi prioritasnya. Susunlah prirotas pembayaran hutang dari hutang yang dikenakan bunga sangat besar hingga yang sangat rendah, bukan dari yang saldo hutangnya sangat besar. Dimana hutang yang dikenakan bunga sangat besar menempati urutan awal dari prioritas pembayaran hutang.


Kenapa demikian?


Hutang dengan bunga besar ibaratnya semacam Kamu hadapi musibah serta hadapi luka- luka pendarahan pada sebagian bagian badan. Cedera yang menimbulkan perdarahan sangat besar tentu hendak ditutup terlebih dulu oleh dokter baru setelah itu menutup luka- luka lain yang lebih kecil.


Sebab bila cedera dengan pendarahan sangat besar tidak lekas diatasi hingga hendak mengecam keselamatan jiwa karena cedera ini meyebabkan Kamu kehabisan darah sangat kilat. Logika yang sama dapat kita gunakan pada prioritas pembayaran hutang ini. Tetapi bukan berarti kita cuma memprioritaskan satu pembayaran hutang saja serta mengabaikan yang yang lain.


Contohnya begini, bila Kamu memiliki tagihan 3 kartu kredit yang telah membesar. Tiap- tiap minimum paymentnya merupakan Rp 300. 000,-. Sehingga total cicilan minimum payment dari ke 3 kartu kredit merupakan Rp 900. 000,- per bulan. Buat lekas menuntaskan permasalahan ini hingga Kamu bersedia menyisihkan Rp 1 juta per bulan buat pembayaran kartu kredit ini.


Dengan demikian terdapat kelebihan Rp 100. 000,- dari anggaran cicilan hutang bulanan. Dengan terdapatnya prioritas pembayaran hutang hingga berikanlah kelebihan anggaran ini buat pembayaran cicilan hutang yang suku bungannya sangat besar. Sehingga hutang dengan suku bunga sangat besar merupakan Rp 400. 000,- sedangkan 2 hutang yang lain dengan suku bunga yang lebih rendah tiap- tiap Rp 300. 000,-.


Bila hutang dengan suku bunga sangat besar telah lunas, hingga lanjutkanlah dengan prioritas pembayaran hutang pada hutang dengan suku bunga paling tinggi selanjutnya.


Berikanlah jatah pembayaran cicilan hutang prioritas awal yang telah lunas tadi buat menaikkan pembayaran cicilan hutang prioritas selanjutnya, serta begitu seterusnya.


3. Stop pemakaian kartu kredit.


Ngomong- ngomong, meski kita telah mempunyai strategi proritas pembayaran hutang, tetapi rencana ini tidak hendak sukses bila Kamu senantiasa saja menaikkan jumlah hutang kartu kredit. Dengan kata lain, bila Kamu mau memberantas tagihan sebagian kartu kredit yang membesar, hingga hentikan menaikkan jumlah hutangnya.


Stop konsumsi kartu kredit, serta bayar saja belanjaan Kamu dengan duit tunai ataupun dari kartu debet Kamu.


Tinggalkan katu kredit Kamu di rumah bila Kamu tidak mau tergoda buat memanfaatkannya. Gunakanlah kartu lredit cuma buat keperluan darurat. Jika butuh potong kartu kredit Kamu yang lain serta tinggalkan satu kartu kredit dengan limit kredit yang sangat besar buat berjaga- jaga.


Apapun cara yang Kamu gunakan dalam usaha memberantas hutang kartu kredit, tidak hirau betapapun anehnya. Sepanjang dapat menolong Kamu dapat membangun kerutinan pemakaian kartu kredit yang baik, lakukanlah.


Bisa jadi Kamu hendak dikira ekstrem, pelit ataupun kuno. Well, Andalah yang mengidap dari hutang yang berkelanjutan bukan mereka. Kamu yang bertanggung jawab membayar hutangnya, orang lain bisa jadi telah sangat padat jadwal dengan permasalahan hutangnya sendiri.


Akhir Kata


Pasti saja melaksanakan ke 3 langkah memberantas hutang ini tidak gampang, namun banyak orang yang telah melaksanakannya. Hasilnya, dari hari ke hari mereka terus menjadi dekat kepada kebebasan finansialnya daripada melihatnya berangkat menghindar. Aku percaya Kamu pula menginginkan perihal yang sama.


Jika begitu ayo kita perjuangkan bersama!


Baca juga : 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Cara Mengumpulkan Modal Usaha?

KacamataDuit - Kebanyakan orang ketika ditanya tentang ingin berbisnis apa rata-rata jawabannya adalah pesimis dengan alasan tidak ada modal. (Modal usaha) Ini bahasan menarik. Sebenarnya ada tiga jalan untuk mengumpulkan modal usaha: 1. Modal sendiri Modal sendiri bisa diperoleh dari tabungan atau deposito Anda sendiri. Bisa juga dengan menjual aset yang Anda punya. Setelah Anda punya uang hasil usaha Anda bisa membeli aset yang lain lagi yang lebih bagus dari yang Anda korbankan untuk modal usaha. 2. Pinjam Kuncinya, kalau meminjam, perlu diketahui bahwa banyak orang yang seringkali fokus kepada bagaimana mereka bisa mendapatkan pinjaman, tetapi tidak memikirkan apa yang bisa mereka lakukan untuk mengembalikan pinjaman tersebut. Jadi, ketika meminjam, cobalah untuk memikirkan bagaimana caranya Anda bisa mengembalikan pinjaman tersebut. 3. Kerja sama Banyak orang yang ingin membuka usaha tetapi mereka takut untuk memulai. Coba Anda bekerja sama dengan beberapa orang teman Anda. Akan

Selamat Datang Di KacamataDuit

Selamat Datang Di KacamataDuit - Well , ini adalah postingan atau artikel pertama di blog KacamataDuit.  KacamataDuit sendiri adalah sebuah blog yang dibuat secara khusus untuk membahas informasi tentang duit atau uang.  KacamataDuit sendiri punya slogan "Semua Tentang Duit" , slogan tersebut sebagai tanda bahwa di blog ini memang berisi artikel atau postingan yang membahas informasi tentang duit atau uang.  Disini hal-hal atau topik yang berkaitan tentang duit akan dibahas secara mendalam dan juga lengkap. Tujuannya tentu saja agar para pembaca bisa menjadikan KacamataDuit sebagai sumber atau referensi yang memang bisa memecahkan masalah yang berkaitan dengan duit atau uang  Topik-topik yang akan dibahas oleh KacamataDuit sendiri mulai dari cara untuk mendapatkan duit, informasi seputar duit, fakta-fakta duit dan masih banyak lagi yang lainnya. So , untuk Anda yang ingin mendapatkan informasi semua tentang duit bisa untuk terus mengikuti blog ini. Anda bisa langsung untuk k

Cara Mengatur Keuangan Freelancer

KacamataDuit - Jika Anda sebagai freelancer, Anda terlepas dari formalitas dan rutinitas. Freelancer pun  memiliki target yang ditentukan oleh pihak penyedia kerja. Kerena freelancer itu bebas namun memiliki target, Anda dapat menyusun strategi kerja agar target dapat tercapai sepenuhnya.  Freelancer sama halnya dengan pekerja tetap di suatu perusahaan atau di tempat lain. Dia memperoleh penghasilan dari pekerjaannya. Namun penghasilan yang diperolehnya tidak tetap. Kebutuhan Anda mungkin tidak bisa diubah-ubah, oleh karena itu Anda memerlukan penghasilan yang tetap agar kebutuhan Anda terpenuhi. Ada beberapa cara agar Anda dapat mengatur keuangan Anda sebagai freelancer, antara lain sebagai berikut: (Keuangan freelancer) Karena pekerjaan ini bersifat bebas dan pendapatan tak menentu, jadikan pendapatan ini sebagai pendapatan yang berasal dari usaha atau proyek yang Anda jalankan dan Anda pun dapat menggaji Anda secara rutin.  Misalnya Anda memiliki usaha sendiri yang bergerak dalam

Cara Mengatasi Sifat Boros

KacamataDuit - Merubah suatu kebiasaan memang sulit namun pasti bisa menjadikannya lebih baik. Selagi ada kemauan di situ pasti ada jalan. Begitu pun bagi Anda yang biasa boros dalam pengeluaran. Jangan kuatir, berikut adalah tips untuk mengatasi sifat boros tersebut: (Mengatasi sifat boros) 1. Buat batasan terhadap diri Anda Anda sendiri yang tahu kebutuhan dan kemampuan Anda. Anda pasti sudah membuat komitmen tentang batasan pengeluaran yang seharusnya Anda lakukan. Sekali-kali patuhlah terhadap komitmen tersebut. Salah satunya terapkan dalam keputusan Anda ketika akan mengeluarkan uang dan pikirkanlah hasilnya. Inilah fungsi rencana anggaran belanja, sebagai batasan pengeluaran. 2. Jangan mudah tertarik melihat suatu barang Banyak barang yang bagus dan murah di toko dan ketika Anda tidak bisa mengendalikan keinginan, Anda akan terus membeli sampai uang Anda terkuras habis. Kembali lagi, Anda sendirilah yang mampu mengusai diri Anda. Percuma Anda memiliki anggaran kalau masih sulit m

Contoh Kesalahan Dalam Mengelola Keuangan dan Solusi

KacamataDuit - Disadari maupun tidak nyatanya diantara kita sepanjang ini banyak yang melaksanakan kesalahan dalam mengelola keuangan. Dengan salah dalam mengelola keuangan hingga hendak berdampak pada dikala hendak mengendalikan duit, apalagi dapat berdampak parah ialah kehilangan duit. Oleh sebab seperti itu disini aku hendak memberikan sebagian kesalahan dalam mengelola keuangan beserta solusinya. (Ilustrasi orang yang gagal mengelola keuangan) 1. Menyangka pendapatan tidak lumayan buat ditabung Bagi Kathy Kristof dalam bukunya Investing 101, seluruh orang memiliki beberapa duit buat ditabung, kecuali bila Kamu hidup di dasar garis kemiskinan. Solusi Catat pengeluaran setiap hari Kamu sepanjang satu bulan buat mengenali ke mana perginya duit Kamu. Kemudian cari metode buat membelanjakan kurang dari jumlah tertentu, misalnya engurangi pengeluaran Rp30. 000, 00 per hari. Setelah jumlah penghematan menggapai Rp1. 000. 000, 00 masukkan ke dalam rekening tabungan. 2. Kesalahan Keua